Continuous Improvement & Collaboration : Komitmen Pelaksanaan CSR 2021 Oleh Perusahaan Di Indonesia


Corporate Social Responsibility (CSR) tidak lagi dinarasikan sebagai kewajiban tapi telah menjadi kebutuhan perusahaan. Hal tersebut yang dapat dipotret dalam hasil riset yang dilakukan oleh PT Olahkarsa Inovasi Indonesia pada tahun 2021. Riset yang dilakukan oleh Olahkarsa ini melibatkan 34 perusahaan dari berbagai sektor bisnis mulai dari BUMN, private sector, media, dan lembaga konsultan dan implementator CSR. Subjek informasi yang diolah berasal dari berbagai peran strategic, managerial, implementator, sampai dengan CSR beneficiaries. Riset yang dilakukan selama tiga bulan ini dilakukan dengan teknik pengambilan data online indepth interview. 


Perusahaan yang terlibat dalam riset ini diantaranya :

(1) PT Pupuk Kaltim
(8) PT Pertamina Integrated Terminal Jakarta
(15) PT Kalbe Farma Tbk
(22) PT Pamapersada Nusantara
(29) Rumah Zakat
(2) Badak LNG
(9) PT Solusi Bangun Indonesia
(16) ExxonMobil Cepu Limited
(23) Partnership-ID
(30) ProVisi Education
(3) PT Pertamina (Persero)
(10) PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk
(17) PT Sampoerna Agro Tbk
(24) Politeknik Kesejahteraan Sosial Bandung
(31) Filantra
(4) PT Len Industri (Persero)
(11) PT Geo Dipa Energi (Persero)
(18) PT Indonesia Morowali Industrial Park
(25) Telkom University
(32) Republika
(5) AirNav Indonesia
(12) Energi Mega Persada
(19) Danone AQUA Plant Mekarsari
(26) CECT - Trisakti University
(33) Mitra Badak LNG
(6) PT Bio Farma (Persero)
(13) PT Sicepat Ekspres Indonesia
(20) PT Bhumi Jati Power
(27) Universitas Padjajaran
(34) Mitra Kimia Farma
(7) PT Pertamina DPPU Sepinggan
(14) PT Royal Lestari Utama
(21) Astra Group
(28) Human Initiative
(35) Mitra PT Len Industri 

Hasil riset ini menyoroti beberapa poin utama seperti inovasi program CSR yang dilakukan oleh perusahaan, stakeholder engagement dalam program CSR yang berkelanjutan, meletakan komunikasi CSR sebagai sebuah cara untuk menyampaikan komitmen perusahaan kepada masyarakat tentang tanggung jawab lingkungan dan sosial yang diimplementasikan perusahaan, dan proses adaptasi perusahaan terhadap keadaan sosial, budaya, politik, dan budaya yang ada dalam tatanan sosial masyarakat. 



Integrated Farming - CSR PT Bhumi Jati Power


Perusahaan saat ini hadir di masyarakat dengan menyediakan ruang kolaborasi dan dan melihat keterlibatan stakeholder dalam setiap program yang digulirkan. Hal ini diawali dengan melakukan mapping terhadap kekuatan dan kebutuhan stakeholder. Selanjutnya, pada konteks adaptasi, saat ini perusahaan mencoba menjelaskan potensi yang ada di wilayah stakeholder dan lini bisnis perusahaan. Adaptasi juga dilakukan pada masa pandemi ini. Terakhir terkait dengan Strategi Komunikasi CSR terlihat bahwa narasi yang dibangun oleh perusahaan baik melalui media mainstream dan media sosial yang dimiliki oleh perusahaan terkait. Akan tetapi lebih dari itu dalam cakupan. Strategi Komunikasi CSR perusahaan juga telah menjadikan Program CSR sebagai media dialogis perusahaan dengan stakeholder terhubung. Hal ini juga diamini oleh, Iyuk Wahyudi, Sekjen Forum CSR Kesejahteraan Sosial Nasional, “Keberhasilan program CSR akan berhasil bila melibatkan berbagai pihak, mulai dari dunia usaha, pemerintah, NGO, media, pendidikan hingga masyarakat. Program CSR mempunyai luaran yang selaras dan kolaboratif dalam mewujudkan pembangunan kesejahteraan sosial”. 



Selangan City - CSR PT Badak LNG


Keseluruhan hasil tersebut dikemas dalam berbagai platform informasi yang dapat diakses oleh publik secara luas. Beberapa platform yang yang dapat akses adalah Webinar Nasional CSR Outlook 2021 yang dilaksanakan pada Kamis, 26 Agustus 2021 lalu yang juga telah didokumentasikan secara baik melalui kanal youtube Olahkarsa. Tidak hanya Webinar Nasional yang telah dilaksanakan, hasil riset ini juga dikemas dalam bentuk creative magazine yang dapat diakses melalui olahkarsa.com/csroutlook. Selain itu di akhir tahun akan ada peluncur buku dengan tema yang sama untuk menunjukan analisis yang komprehensif. Hal ini merupakan bentuk media komunikasi yang masih, yang salah satunya melalui media massa. Hal ini juga disampaikan oleh, Irfan Junaidi, Pimpinan Redaksi Republika, bahwa Media bersifat objektif, dimana dapat memandang peristiwa secara kontekstual, makro dan menyeluruh dari berbagai sisi agar masyarakat mempunyai perspektif yang lebih luas. Dalam konteks CSR, perusahaan harus memetakan media yang ‘klik’ dalam pemberitaan program CSR yang dilakukan sehingga dapat mendorong agenda dari perusahaan”. Hal senada juga disampaikan oleh Executive Director CECT Trisakti University, Maria R. Nindita Radyati, Perusahaan melakukan program CSR yaitu untuk melakukan sebuah perubahan menuju kondisi yang lebih baik (current condition menuju better condition) yaitu melakukan program CSR yang mengikuti theory of change. Impact dari program CSR ini nantinya akan dirasakan oleh relevant stakeholder”. 




Olahkarsa terus hadir dengan komitmen untuk dapat menjadi bagian dari perusahaan-perusahaan di Indonesia dengan menyediakan layanan terintegrasi mulai dari riset, asistensi program CSR, strategi komunikasi CSR, sampai dengan evaluasi. “Melalui kegiatan ini Olahkarsa ingin menyampaikan potret secara keseluruhan tentang trend implementasi program CSR yang digulirkan oleh perusahaan-perusahaan Indonesia. Hal ini juga menjadi satu bentuk”, ujar CEO Olahkarsa, Unggul Ananta, dalam sambutan di acara Webinar Nasional CSR Outlook 2021. Pernyataan tersebut juga didukung oleh Donny Gunawan, Manager TJSL PT Len Industri (Persero), Segala sesuatu harus dilaksanakan secara holistik dan ditunjang oleh semua pihak. Dalam praktek CSR harus dilakukan kolaborasi dan komunikasi dengan stakeholder terutama dalam mengembangkan potensi lokal”. 

Share article

Tags

Impactholic.com