GoRide Electric, Kolaborasi BUMN dan Swasta Untuk Mendukung Sustainability


Gojek bersama dengan PT TBS Energi Utama Tbk menjalin kerjasama untuk menciptakan inovasi berupa motor listrik yang kemudian disebut dengan GoRide Electric.


Project ini juga menggandeng sejumlah perusahaan lain seperti PT Pertamina, Gogoro, dan PT Wika Industri Manufaktur dengan berbagai perannya masing-masing. Misalnya untuk produksi motor listrik, penyediaan baterai dan stasiun pengisian, hingga pengembangan investasi.


Kolaborasi yang terjalin kali ini menjadi salah satu upaya untuk mencapai komitmen terhadap sustainability dan bisnis masa depan yang lebih berkelanjutan di tahun 2030.


GoRide Electric menawarkan perjalanan yang ramah lingkungan tanpa biaya tambahan. Transportasi ini juga dinilai cukup halus tanpa menimbulkan suara bising seperti kendaraan bermotor pada umumnya.


Hal ini sesuai dengan Three Zeroes yang ingin dicapai yaitu Zero Emissions (Nol Emisi Karbon), Zero Waste (Nol Sampah), dan Zero Barriers (Nol Hambatan).


Untuk keamanan? GoRide Electric tetap aman bahkan dikala hujan. Karena bahan yang digunakan bersifat tahan air atau water resistant.


Adanya GoRide Electric ini dinilai tidak hanya berkontribusi untuk mengurangi jumlah emisi, namun juga menimbulkan penghematan dari sisi mitra driver sebesar 30%.


GoRide Electric yang diluncurkan sejak Februari 2022 lalu kini mulai aktif beroperasi di wilayah Jakarta Selatan untuk uji coba. Ada 500 unit GoRide Electric yang beroperasi untuk saat ini. Namun seiring berjalannya waktu, akan ada peningkatan jumlah unit hingga 5000 motor listrik.


Saat ini juga sudah ada 14 unit Battery Swapping Station (Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik) dengan 2012 baterai yang tersebar di 7 lokasi Green Energy Station Pertamina.

Share article

Tags

sbmedia.id