Previous Post
![](/img/article/1645856149_f887e9bdcefd27325a95.png)
Olahkarsa
menggelar webinar dengan tema Multistakeholder Partnership dalam Program
Kewirausahaan Sosial (ProKUS) pada Sabtu, 26 Februari 2022. Webinar yang
dilaksanakan secara online ini bertujuan untuk menjadi wadah diskusi
antara narasumber dengan audiens, serta berbagi cerita kegiatan mentoring Program
Kewirausahaan Sosial di Kabupaten Indramayu.
Bapak
Edi Suharto, selaku Direktur Jenderal Pemberdayaan Sosial dari Kementerian
Sosial menjelaskan pentingnya terbentuk sinergi antar pemangku kepentingan.
Program Kewirausahaan Sosial ini akan berjalan dengan baik jika ada kolaborasi
antara stakeholder, misalnya dari Pemerintah Daerah, pengusaha lokal,
masyarakat, hingga mentor. Tujuannya tentu untuk memaksimalkan peran
masing-masing pihak agar bisa memberikan dampak yang nyata pada program yang dijalankan.
Karena tujuan dari pendampingan Program Kewirausahaan Sosial (ProKUS) itu
nantinya adalah menciptakan masyarakat yang lebih produktif.
Webinar ini juga menghadirkan narasumber Ibu Wiwin Dewi Herawati, yang merupakan Chief Marketing and Corporate Communication Officer SiCepat Express. Dijelakan apa saja dukungan yang dilakukan oleh SiCepat untuk mendukung UMKM di Indonesia dalam menerapkan digitalisasi. Layanan ini dibantu oleh Logistic Partner seperti Haistar, Hera, Clodeo, CKL, LDN, dan Digiresto untuk memberikan layanan yang dapat mempermudah UMKM menjalankan bisnisnya. Selain itu, SiCepat juga berkontribusi memberikan modal usaha dan bantuan alat produksi dalam kegiatan Pendampingan Program Kewirausahaan Sosial di Indramayu.
Narasumber
dari Olahkarsa, Unggul Ananta, menguraikan bahwa diperlukan kolaborasi dari
berbagai stakeholder untuk mewujudkan Program Kewirausahaan Sosial
secara maksimal. Sehingga, kekuatan yang didapatkan bisa menopang movement dari
Program Kewirausahaan Sosial. Diharapkan bahwa program tersebut tidak hanya
menciptakan social value dengan melibatkan partisipasi masyarakat, namun
juga sebagai dorongan motivasi untuk melakukan inovasi yang selanjutnya.
Sehingga kegiatan Program Kewirausahaan Sosial tidak hanya akan berdampak pada
kemajuan ekonomi, namun juga sosial, lingkungan, serta aspek lain yang
berkesinambungan.
Webinar
ProKUS juga menghadirkan narasumber dari salah satu mentor yang sekaligus
Direktur PT Harum Bina Wisata yaitu, Bapak Rizki Amali. Sebagai mentor, beliau
menceritakan pengalaman kegiatan pendampingan Program Kewirausahaan Sosial di
Kabupaten Indramayu. Proses dimulai dari penentuan masalah dan pencarian
potensi terkait kemungkinan program yang bisa dijalankan. Selanjutnya dilakukan
treatment atau pendampingan secara rutin minimal satu pekan sekali
sekitar 3 jam pada masyarakat setempat di Kabupaten Indramayu.
Webinar
mendapatkan respons yang positif serta semangat dari audiens dengan dibukanya
ruang diskusi bersama dengan narasumber. Audiens aktif bertanya terkait dengan
pendampingan mulai dari cara mendapatkan pendampingan hingga ingin menawarkan
kerjasama.
Diharapkan,
semangat dari pelaksanaan Program Kewirausahaan Sosial ini juga ikut menyebar
ke berbagai pihak. Sehingga akan ada lebih banyak aksi nyata di luar sana yang
berdampak baik bagi masyarakat.
—
Tentang Olahkarsa
PT Olahkarsa Inovasi Indonesia atau yang kemudian disebut Olahkarsa merupakan sebuah perusahaan yang memiliki visi menciptakan inovasi dalam Coporate Social Responsibility (CSR) untuk mendorong terciptanya praktik bisnis yang berkelanjutan. Olahkarsa menyediakan layanan end-to-end dalam manajemen CSR, mulai dari riset & pengembangan, implementasi, pengukuran dampak, dan men-design strategi komunikasi dimana semua hal tersebut terintegrasi dalam Social Responsibility Application (SR APP)
Olahkarsa juga secara resmi telah bergabung dalam Social Value Internasional (SVI). Social Value Internasional merupakan sebuah jaringan global yang berfokus pada dampak sosial dan nilai sosial yang memiliki jaringan lebih dari 45 negara dari berbagai disiplin & sektor. (olahkarsa.com)
Share article
Tags
![](/img/article/1623367373_45944b0ef75672326c99.jpg)